Total Pageviews

Wednesday, February 4, 2009

Konsekuensi Logis Kedelapan

Hati-hati buat semua orang yang seringkali meremehkan arti CINTA. terutama buat kaum pria. tidak menutup juga untuk kaum wanita. lebih terutama lagi buat yang sering bermain asmara. terlebih terutama lagi buat yang sering kali mengkhianatinya.

CINTA itu bukan hanya sekedar kata, bukan ungkapan yang dapat selaluu dikatakan. bukan pula sebuah umpan untuk mendapatkan sedikit kesenangan. karena cinta adalah memberi. memberi segala upaya dengan kesiapan penuh akan segala macam konsekuensinya, untuk membahagiakan orang yang kita Cintai. tanpa adanya segala kesiapan dan kesungguhan hati untuk melakukan itu semua, lebih baik janganlah sampai cinta terucap dari bibir kita.

Perlu disadari juga, bahwa apa yang membahagiakan orang yang kita cintai itu belum tentu membahagiakan kita juga. apakah kita siap menerimanya?

Jangan pula dilupakan bahwa mencintai itu bukan berarti selalu memberikan segala macam kesenangan. karena rasa jamu dan obat itu pahit, berarti bisa jadi hal yang kita anggap tidak baik dan menyakiti malah merupakan jalan untuk orang yang kita cintai itu bahagia. bila ini yang terjadi, siapkah kita untuk melakukannya?

Dalam percintaan tak selamanya akan dilalui kesenangan dan keindahan. bila suatu saat orang yang kita cintai itu tidak lagi memberikan kesenangan dan keindahan, apakah perkataan cinta tadi akan tetap bertahan?

CINTA itu memang mudah untuk diucapkan, tapi apakah kita sanggup menanggung konsekuensi logis dari mencintai? bila tidak, telanlah kata-katamu kembali.

*terinspirasi dari notes seorang teman

No comments:

Post a Comment